Limfoma

Limfoma adalah jenis kanker darah yang bertumbuh-kembang di sistem limfatik, yaitu salah satu bagian terpenting pada sistem kekebalan tubuh.

 

 

Last modified: Desember 21, 2021

Fakta Singkat tentang LimfomaFakta Singkat

  • Limfoma adalah jenis kanker darah yang bertumbuh-kembang pada sel darah putih yang disebut limfosit.
  • Terlepas dari namanya, limfoma juga dapat berkembang di area tubuh selain kelenjar getah bening. 
  • Limfoma adalah kasus kanker ke-4 yang paling umum ditemui Malaysia.

Jenis-jenis LimfomaJenis-jenis Limfoma

Ada dua jenis Limfoma, yaitu:

Non-Hodgkin lymphoma (NHL)

Non-Hodgkin lymphoma adalah jenis kanker darah paling umum dijumpai, dan disebabkan oleh perubahan pada limfosit sel B dan sel T. Ada beberapa jenis Non-Hodgkin lymphoma yang digolongkan menjadi limfoma ‘sel B’ atau ‘sel T’. Sel-sel abnormal inilah yang pada akhirnya menjadi tumor yang terbentuk di kelenjar getah bening.

Hodgkin lymphoma (HL)

Hodgkin lymphoma adalah jenis limfoma yang jarang ditemui, bahkan kurang dari 1% dari total kasus limfoma di Australia. Berbeda dengan Non-Hodgkin lymphoma, pada Hodgkin lymphoma terdapat limfosit sel B abnormal (dikenal sebagai sel Reed-Sternberg). Kanker ini biasanya ditemukan pada tahap awal dan biasanya menyebar melalui kelenjar getah bening.

Tanda dan gejala limfomaTanda dan gejala

Karena tanda-tanda dan gejala limfoma seringkali mirip dengan kondisi gangguan kesehatan pada umumnya, maka segeralah untuk menemui dokter umum atau ahli kesehatan jika Anda mengalami salah satu gejala berikut ini. Dengan segera mengonsultasikan segala hal terkait gejala yang Anda rasakan, maka dokter juga sesegera mungkin dapat membantu menenangkan pikiran Anda, sekaligus memberikan pilihan pengobatan terbaik apabila Anda didiagnosis menderita limfoma.

Gejala-gejalanya antara lain:

  • Berkeringat di malam hari

     

  • Merasa letih

  • Gatal-gatal di kulit

  • Penurunan berat badan dan nafsu makan

  • Pembengkakan kelenjar getah bening yang tidak terasa sakit di bawah ketiak, leher atau selangkangan

  • Demam

  • Rasa nyeri di dada, batuk, dan/atau kesulitan bernapas

  • Infeksi kronis

  • Perut membesar akibat pembengkakan kelenjar getah bening atau limpa

Tingkatan Stadium Kanker LimfomaTingkatan Stadium

Cara yang paling umum digunakan untuk menentukan stadium limfoma adalah sistem penentuan stadium Ann Arbor, yang membantu dokter memahami seperti apa jenis kanker yang diderita.

Sistem penentuan stadium ini menggunakan informasi antara lain berapa jumlah kelompok kelenjar getah bening yang terjangkit. Berikut ini tingkatan stadium limfoma.

Stadium I

Sel kanker hanya ditemukan pada satu kelompok kelenjar getah bening.

Stadium II

Dua atau lebih dari dua kelompok kelenjar getah bening telah terjangkiti dan masih terlokalisasi di bagian atas atau bawah tubuh.

Stadium III

Dua atau lebih dari dua kelompok kelenjar getah bening telah terjangkiti di sisi tubuh bagian atas dan bawah.

Stadium IV

Selain kelompok kelenjar getah bening yang terjangkiti, kanker juga menjangkiti satu atau beberapa organ lain, seperti: sumsum tulang atau hati.

Metode pengobatan untuk limfoma

Ada sejumlah metode pengobatan limfoma. Metode pengobatan yang dijalani bergantung pada pilihan dan jenis kanker Anda.

Pertanyaan yang sering diajukan tentang limfomaPertanyaan yang sering diajukan

Apakah limfoma merupakan penyakit keturunan?

Penelitian menemukan bahwa bila Anda memiliki keluarga dengan riwayat limfoma maka Anda memiliki risiko tinggi menderita limfoma non-Hodgkin dan Hodgkin.

Namun, mutasi gen yang menyebabkan limfoma biasanya bukan diturunkan secara genetik melalui keluarga Anda tetapi karena mutasi yang terjadi di dalam hidup Anda.

Apa saja faktor risiko limfoma?

Ada beberapa faktor risiko pada setiap jenis limfoma, antara lain:

Limfoma Hodgkin

  • Usia: usia di atas 55 tahun lebih berisiko menderita limfoma Hodgkin dibanding usia 20 tahunan
  • Jenis Kelamin: pria memiliki risiko lebih tinggi menderita limfoma Hodgkin dibandingkan wanita.
  • Riwayat medis: pengidap virus HIV AIDS, atau pengidap demam kelenjar (virus Epstein-Barr) dapat meningkatkan risiko limfoma Hodgkin.
  • Riwayat keluarga: memiliki keluarga dengan riwayat limfoma Hodgkin (ibu, ayah, atau saudara kandung) dapat meningkatkan risiko Anda.
  • Limfoma Non-Hodgkin

Limfoma Non-Hodgkin

  • Usia: usia lanjut (di atas 60 tahun) dapat meningkatkan risiko limfoma Non-Hodgkin
  • Jenis kelamin: pria memiliki risiko lebih besar terkena limfoma Non-Hodgkin, walaupun ada beberapa jenis limfoma Non-Hodgkin yang umum terjadi pada wanita
  • Pola makan: konsumsi lemak dan daging yang terlalu tinggi dapat meningkatkan risiko limfoma non-Hodgkin
  • Terpapar zat kimia: paparan bahan kimia seperti herbisida, pestisida, dan benzena dapat meningkatkan risiko menderita limfoma.
  • Riwayat medis: memiliki riwayat penyakit autoimun, seperti: artritis reumatoid atau beberapa virus seperti HIV, virus Epstein-Barr atau virus HTLV-1 (Human T-cell leukemia/lymphoma virus) dapat meningkatkan risiko menderita limfoma non-Hodgkin
Apa penyebab limfoma?

Belum diketahui secara pasti apa penyebab limfoma, namun ada beberapa faktor yang berkontribusi terhadap risiko tumbuhnya limfoma, antara lain:

  • Paparan radiasi dan bahan-bahan kimia
  • Tertular virus Epstein-Barr atau HIV

 

Apakah kasus limfoma cukup sering ditemui?

Limfoma menempati urutan ke-4 sebagai jenis kanker yang paling banyak ditemui di Malaysia sejak tahun 2007. Penyakit ini lebih banyak menjangkiti pria daripada wanita sekaligus menempati urutan ke-4 sebagai jenis kanker yang paling umum ditemukan pada pria Malaysia. Pada wanita, limfoma menempati urutan ke-7 sebagai jenis kanker yang paling umum ditemui.

ReferensiReferensi

Klik di sini untuk melihat dafter referensi lengkap
  1. Institute Kanser Negara. (2023). Summary of Malaysian National Cancer Registry Report 2012-2016. Retrieved on 4 October 2023 from https://nci.moh.gov.my/index.php/ms/pengumuman/789-summary-of-malaysian-national-cancer-registry-report-2012-2016
  2.  Cancer Council. (2019). Types of cancer: Lymphoma. Retrieved on 21 December 2021 from https://www.cancer.org.au/about-cancer/types-of-cancer/lymphoma.html
  3. Cancer Council. (May 2019). Types of cancer: Hodgkin Lymphoma. Retrieved on 3rd April 2019 from https://www.cancer.org.au/about-cancer/types-of-cancer/lymphoma/hodgkin-lymphoma.html
  4. American Cancer Society. (2018). What is Hodgkin Lymphoma? Retrieved on 3rd April 2019 from https://www.cancer.org/cancer/hodgkin-lymphoma/about/what-is-hodgkin-disease.html
  5. American Cancer Society. (n.d). Lymphoma. Retrieved on the 10th April 2019 from https://www.cancer.org/cancer/lymphoma.html
  6. Cancer Council. (November 2019). Non-Hodgkin Lymphoma. Retrieved on 10th April 2019 from https://www.cancer.org.au/about-cancer/types-of-cancer/lymphoma/non-hodgkin-lymphoma.html
  7. Cancer Research UK. (17 November 2020). What is Non-Hodgkin Lymphoma? Retrieved on 21 December 2021 from https://www.cancerresearchuk.org/about-cancer/non-hodgkin-lymphoma/about
  8. Lymphoma Australia. (n.d). Staging of lymphoma. Retrieved on 21 December 2021 from https://www.lymphoma.org.au/page/20/lymphoma-classifying-and-staging
  9. American Cancer Society. (9 June 2020). What causes Non-Hodgkin Lymphoma? Retrieved on 21 December 2021 from https://www.cancer.org/cancer/non-hodgkin-lymphoma/causes-risks-prevention/what-causes.html
  10. American Cancer Society. (1 May 2018). What causes Hodgkin’s Lymphoma. Retrieved on 10th April 2019 from https://www.cancer.org/cancer/hodgkin-lymphoma/causes-risks-prevention/what-causes.html
View all

Search

Make An Appointment